4 Alasan Terbesar Kebobrokan Real Madrid Versi Media Spanyol

BOLASPORT.COM - Setidaknya ada empat alasan utama mengapa Real madrid mengalami kebobrokan pada awal musim ini.

Real Madrid kalah lagi, kali ini dari Deportivo Alaves pada laga pekan kedelapan La Liga Spanyol, Sabtu (6/10/2018).

Gol tunggal Manuel Alenjandro Garcia Sanchez pada menit kelima perpanjangan waktu babak kedua cukup untuk mengirim Real Madrid pulang dengan kekalahan 0-1.

Ini jadi hasil minor keempat Real Madrid dalam empat laga terakhir.

Tim berjuluk Los Merengues itu kalah 0-3 lawan Sevilla (27/9/2018), imbang 0-0 kontra Atletico Madrid (30/9/2018), dan kalah 0-1 dari CSKA Moskva (3/10/2018) di Liga Champions sebelum kemudian kalah lagi dari Alaves tadi malam.

Tak hanya tak pernah menang dalam empat laga terakhir, tim asuhan Julen Lopetegui juga tak bisa mencetak gol dalam keempat laga tersebut.

Mereka kini sudah mandul dalam 409 menit pertandingan terakhir.

Lopetegui mengatakan bahwa ia adalah orang yang paling bertanggung jawab dengan kebobrokan Real Madrid ini.

Akan tetapi media asal Spanyol, Marca, menganggap bahwa pria berusia 52 tahun bukan satu-satunya yang harus bertanggung jawab.

Dalam polling yang mereka lakukan, selain Lopetegui setidaknya ada tiga pihak lain yang menurut Marca patut disalahkan.

Yang pertama adalah perencanaan yang dilakukan oleh departemen olahraga Real Madrid.

Mereka menjual mesin gol mereka, Cristiano Ronaldo, dan tak mendatangkan pengganti yang sepadan.

Dari hal itu saja, departemen olahraga Real Madrid patut untuk disalahkan.

Yang kedua adalah para pemain itu sendiri.

Permainan mereka di lapangan tak menunjukkan sebagai tim yang sudah juara Liga Champions tiga kali beruntun.

Terakhir, cedera jadi salah satu yang mungkin bisa jadi alasan kebobrokan Real Madrid.

Duo bek sayap, Dani Carvajal dan Marcelo, bergantian masuk ruang perawatan.

Isco dan Gareth Bale juga tak lepas dari cedera yang terus menghantui.

Jadi apa sebenarnya yang membuat Real Madrid terus mendapat hasil minor?

Sumber