5 Pembelian Teraneh Barcelona

https: img-o.okeinfo.net content 2018 05 22 46 1901194 5-pembelian-teraneh-barcelona-nomor-2-eks-andalan-arsenal-oghhIbC23I.jpg
Miguel Ruiz/AFP

BARCELONA bisa dibilang salah satu klub terkuat di Eropa saat ini. Indikatornya jelas dalam kurun 10 musim terakhir, Blaugrana –julukan Barcelona– mampu meraih tujuh gelar Liga Spanyol. Sementara itu di Liga Champions, bersama Madrid, Barcelona jadi klub tersukses dalam kurun 10 tahun terakhir dengan raihan tiga gelar.

Meski sukses dalam raihan trofi, Barcelona beberapa kali melakukan kesalahan saat mendatangkan pemain pada bursa transfer. Bukannya meningkatkan kualitas permainan tim dengan bermain reguler, pemain-pemain di bawah ini justru lebih sering duduk di bangku cadangan. Bisa dibilang, mereka merupaka pembelian teraneh yang pernah dilakukan Barcelona. Siapa saja mereka?

Berikut 5 pembelian teraneh Barcelona, mengutip dari Sportskeeda:

5. Keirisson
Keirrison didatangkan dari Palmeiras pada bursa transfer musim panas 2009 seharga 12,6 juta pounds atau sekira Rp239 miliar. Penyerang berpaspor Brasil itu disiapkan Barcelona untuk masa depan. Karena itu, Keirrison pun langsung dipinjamkan Barcelona ke Benfica untuk mengarungi musim 2009-2010.

Akan tetapi, Keirrison tampil memble bersama Benfica. Dari tujuh pertandingan di paruh pertama musim 2009-2010, Keirrison gagal mencetak satu gol pun. Kemudian di paruh kedua, Keirisson dipinjamkan ke Fiorentina. Dari 12 pertandingan, penyerang yang kini membela klub asal Brasil, Londrina Esporte Club, itu hanya mengemas dua gol.

Karena tak tampil prima selama masa peminjaman, Keirrison pun tak pernah tampil bersama Barcelona. Alhasil pada bursa transfer musim panas 2014, Keirisson dilepas secara gratis Ke Coritiba.

4. Alex Song
Song didatangkan Barcelona dari Arsenal pada bursa transfer musim panas 2012. Keputusan yang menjadi pertanyaan, mengingat saat itu Barcelona sudah memiliki gelandang tangguh seperti Sergio Busquets dan Javier Mascherano.

Akibatnya, Song harus puas lebih banyak duduk di bangku cadangan selama membela Barcelona. Selama empat musim (2012-2016) berseragam Barcelona, gelandang berpaspor Kamerun itu hanya mengemas satu gol dan dua assist, hingga akhirnya dilepas secara gratis ke Rubin Kazan pada 2016.

3. Dmytro Chygrynskiy
Chygrynskiy tampil apik saat membela Shaktar Donetsk kontra Barcelona di Fase Grup C Liga Champions 2008-2009. Saat itu, bek berambut gondrong itu membuat Lionel Messi dan kawan-kawan kesulitan. Alhasil, Barcelona sempat takluk 2-3 dari Shakhtar meski laga digelar di Estadio Camp Nou.

Berkat performa apik itu, Chygrynskiy pun dibeli Barcelona senilai 25 juta euro (Rp416 miliar) pada bursa transfer 2009. Akan tetapi, keputusan Barcelona itu menjadi pertanyaan. Sebab saat itu Barcelona sudah memiliki dua bek tangguh, Carles Puyol dan Gerard Pique.

Benar saja, Chygrynskiy harus puas lebih banyak duduk di bangku cadangan pada musim 2009-2010. Pada musim tersebut, ia hanya tampil di 14 pertandingan. Alhasil pada musim panas 2010, Chygrynskiy kembali dilego ke Shakhtar.

2. Alexander Hleb
Sebelum Hleb datang pada musim panas 2008, Barcelona sudah memiliki dua gelandang cerdas atas nama Andres Iniesta dan Xavi Hernandez. Atas dasar itu, Hleb gagal menyeruak untuk menembus skuad utama Barcelona. Hleb yang selama 2005-2008 merupakan pemain andalan Arsenal, lebih banyak duduk di bangku cadangan bareng Barcelona.

Selama empat musim membela Barcelona, gelandang berpaspor Belarusia itu hanya mengoleksi tiga assist dari 36 penampilan. Alhasil pada musim panas 2012, Hleb dilepas secara gratis ke klub Rusia, KS Samara.

1. Rustu Recber
Rustu merupakan kiper andalan Tim Nasional (Turki) saat mereka menembus semifinal Piala Dunia 2002. Karena itu, Rustu menjadi buruan banyak klub Eropa. Pada akhirnya, Barcelona yang beruntung karena bisa mendapatkan Rustu dengan status bebas transfer dari Fenerbahce pada bursa transfer musim panas 2003.

Akan tetapi bersama Barcelona, Rustu justru lebih sering dijadikan sebagai kiper cadangan. Pelatih Barcelona saat itu Frank Rijkaard lebih memilih kiper muda Victor Valdes sebagai kiper utama. Hal itu karena Rustu disebut-sebut lemah dalam Bahasa Spanyol, sehingga Rijkaard enggan memercayakan pos penjaga gawang kepada pria yang kini berusia 45 tahun.

Selama membela Barcelona, Rustu hanya tampil di tujuh pertandingan. Kemudian pada bursa transfer musim panas 2004, Barcelona pun melepas Rustu ke Fenerbahce.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Kisah Moise Kean, Fans Int*r yang Gabung Juve Gara-Gara Hal Ini

Nazar Cristiano Ronaldo di Balik Janggut Tipisnya

Tak Mau Sendiri, Cristiano Ronaldo Ajak Bintang Madrid Lainnya Pindah Ke Juventus